--> Skip to main content

PAKAN MAKJOSS UNTUK PARKIT

Saya salah satu penggemar parkit, selain mudah dalam pemeliharaan juga karena bulu yang bagus membuat anak saya lebih senang kepada burung jenis ini.
Parkit termasuk dalam keluarga burung paruh bengkok, biasanya pakan biji-bijian dan sayuran menjadi menu utama setiap hari, dan itu monoton kadang membuat badan parkit kesayangan kita nyilet atau kurus dada. Tapi hal tersebut bisa kita atasi dengan memberikan pakan yang Makjoss untuk parkit kita.
Dikutip dari omkicau[dot]com mengenai membuat pakan parkit racikan untuk indukan atau perjodohan.
Berikut ini salah satu resep yang bisa diberikan untuk indukan parkit dalam penangkaran.

A. Bahan baku :

  •     Telur rebus.
  •     Wortel yang masih segar.
  •     Remahan roti (roti kering yang diremas-remas).
  •     Kulit atau cangkang dari telur rebus yang telah ditumbuk.
  •     Peterseli (harus bisa membedakan mana seledri dan peterseli ).

B. Peralatan :
  •     Mangkuk / wadah untuk mencampur semua bahan.
  •     Sendok kecil.
  •     Parutan.
  •     Pisau.
  •     Wadah pakan.

C. Proses pembuatan :
  •     Siapkan semua bahan dan juga peralatan yang digunakan.
  •     Masukkan 2 sendok kecil remahan roti ke dalam mangkuk.
  •     Telur rebus diparut, lalu dimasukan ke dalam mangkuk.
  •     Wortel diparut, lalu dimasukan ke dalam mangkuk.
  •     Iris peterseli dalam bentuk kecil, dengan menggunakan pisau. Kemudian masukkan ke dalam mangkuk.
  •     Terakhir, masukkan tumbukan cangkang telur ke dalam mangkuk.
  •     Setelah semua bahan berada dalam mangkuk, campur dan aduk hingga merata, menggunakan sendok.
  •     Setelah selesai, pakan bisa diberikan kepada burung parkit, dengan meletakkannya dalam wadah pakan.

Berikan pakan racikan ini setiap hari sebagai pendamping pakan utamanya (biji-bijian). Karena pakan ini menggunakan bahan dasar telur rebus dan campuran sayuran, buatlah dengan porsi secukupnya.

Jika pakan masih tersisa hingga sore hari, sebaiknya langsung dibuang, karena berpotensi basi dan tentu sudah didatangi bakteri maupun spora jamur. Silakan buat lagi esok harinya.

Setelah mempraktikkan selama beberapa hari, Anda nanti akan bisa memperkirakan porsi pemberiannya. Dengan demikian, ketika pakan diberikan, maka sekitar pukul 15.00 – 16.00 sudah habis.

Semoga bermanfaat.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar